Assalamualaikum, lama tidak menulis yaaahhh. kesibukan final yang menjadi pengahambat utama, hehehehehe :p
saya cman mau bercuapcuap sih, tentang jelek bgaimana pun dirimu tetaplah be your self. jaaaauuuuhhhhhh lebih baik dibenci krna menjadi diri sendiri daripda disyang tapi semuanya krna dibuat2..
kalau saya sih, saya sadar saya banyak kekurangan, terlalu manja, terlalu kyak anak2, kalah2 anak TK, but hey it's the real Aini Auliana Amar. saya tdk akan bersikap sok dewasa hanya krna saya sdh mahasiswa. justru, karna saya mahasiswa saya akan tampil apa adanya, be my self not others..
menurut saya yah, mahasiswa itu kualitas berfikir, biar kayak anak2, biar manja tapi saat diajak diskusi atau memecahkan msalah otak bisa di pake' dong, dan mahasiswa itu bukan hanya bicara dooooonnggg, buktikan dengan kualitas pengetahuan utamanya dibidang ilmu yang digeluti..
oh iya, menurutku satu lagi yang umum terjadi, klo' ada kekurangan atau kesalahan yang dilakukan tdk usah ditutupi dengan berkoar tdk jelas, menyalahkan si A lah, si B lah, jdikan bahan instropeksi diri dong, dan bersikap gentle lah dengan mengakui penyebab kekurangan atau kesalahan itu..
contohnya, diantara saya, Yunifa, Ai, dn Tyha, saya akui nilaiku yang paling rendah semester ini, apalgi di mata kuliah yang orang bilang ajang berburu nilai A, hanya saya sndiri yang dpat B, yang lainnya A, sy akui krna mmg saya mals masuk, karna mmg ada tugas yang tdk saya kmpul, dan saya akui teman2ku 3 orang itu jauh lebih rajin dri pda saya, jadi semester depan itu harus jd revolusi baru buat saya, kadar kemalsan harus di kurangi. jangan krna nilai sendiri jelek, teman2 bagus, lantas tdk mau mengakui kekurangan sndiri dn tdk mau mengakui kelebihan orang lain, apalgi klo' smpe dosen yang disalahkan, yah itu sekedar contooooh yaaahhhh..
hidup itu harus banyak bersosialisasi juga, tdk usah sok2 krna saya "begini" saya tdk suka dia krna dia itu "begitu", sdh tau kah kelemahan sendiri juga smpe'2 judge orang seperti itu, diumbar2 ke orang lain lagi, dngan bangganya cerita klo' dia tdk suka itu orang krna dia "begini begitu", yaaahh sikap2 seperti manusiawi sih, saya akui kadang saya juga sperti itu, tapi pelan2 kurangi lah, klo' sama orang yang pantas atau sahabat sih tdk apa2 tp klo' diumbar2 ke smua orang, justru anda yang akan mendapatkan image jelek..
yang paling penting menurutku setiap orang itu harus punya prinsip utk mempertahankan Nilainya sebagai seorang manusia. sedekat apapun kita sama seseorang, entah itu teman, sahabat, saudara, keluarga, bahkan orang tua, kita harus punya prinsip yang harus kita pegang. gunanya prinsip itu yah mempertahankan Nilai anda sebagai seorang manusia. tapi kalau misalnya sahabat, atau siapa saja yang sdh mencoba mengorek hal yang sdh lama anda pegang sebagai prinsip cba tegur saja dulu jangan langsung marah tapi klo' msih dibkin yah apa bleh buat, se-lemah2nya orang, pasti dia punya jiwa "keras" klo' mmang dia orangnya punya prinsip. jadi, sedekat apapun sama seseorang prinsip itu harus jadi benteng yang kokoh. sahabat itu harusnya menjadi orang luar rumah yang paling tau prinsip kita, seharusnya kalau memang sahabat yang baik bukan malah dia yang sengaja bilang "ini-itulah" yang mengganggu hal yang sdh kita jaga, tegurlah klo' sdh bgitu, tapi klo' msih begitu atau msih diulang, wooowwww status sebagai "sahabat yang baik" dipertanyakan beribu2 persen yaaahhhh, bercanda ataupun tdk ham yang menyangkut masalah prinsip adalah hal yang paling sensitif, kenapa? krna hal yang menyangkut prinsip itu yang dijaga demi Nilai kemanusiaan seseorang, jadi walaupun seorang sahabat wajarlah dia marah ataupun tdk suka jika hal mengenai prinsip sdh dilwati batasnya, apalgi klo' sdh prnah ditegur, lbih parahnya lagi klo' sahabatnya sebenarnya sdh tau klo' dri awal dia sdh menjaga hal itu sehingga berbuat sesuatu yang mmg dia anggap demi mempertahankan prinsipnya. masalah marah, tdk suka, ataupun tersinggung demi mempertahankan prinsip itu sdh tdk ada menyangkut sikap manja, ke-kanak2an yaahh, menurutku sedewasa apapun dia tp dia tdk bisa prtahankan prinsip yang dia pegang hanya krna sahabatlah, krna teman dekatlah, atau krna apapun justru dia jaaauuuhhhh lebih anak2 dri pdha orang yang mmg nyata2 ke-kenak2an tp memegang teguh prinsip hidupnya.
satu lagi, klo' ada yang tidak suka ataupun marah sama kita, menurutku tddk usah berkoar2 lah, utk apa? utk menutupi keslahan, atau untuk mengumumkan keseluruh dunia klo' anda benar. woooww sekali yah, harusnya itu jadikan bahan introspeksi diri. daannn yang paling saya sering jumpai adalah orang2 yang tdk bisa pegang omongannya sendiri, artinya apa? dia jilat ludah sendri, yang harus kita ingat bahwa hati2 saja ngomong krna klo' misalnya anda jilat ludah sndri, orang lain tdk akan ngomong terang2an bahwa kata2 anda sdh tdk bisa dipercaya tp dia akan smpan dalam hati dan itu menjatuhkan Nilai anda dimatanya. intinya hati2 saja bersikap yaaahhh, bahagia sederhana dengan atau tanpa anda,so be careful:))
uraian di ats hanya pendapat saya sih, semua orang bebas berpendapat kan, dan itu terinspirasi dri dinamika2 kehidupan yang banyak saya lihat, klo' ada yang tersinggung yaahh maaf, tetap instrospeksi diri yaaahhh knpa bisa tersinggung, klo' ada yg tdk suka juga maaf krna di dunia ini bukan hanya anda manusia, dan yang sependapat terima kasih banyak :))
saya cman mau bercuapcuap sih, tentang jelek bgaimana pun dirimu tetaplah be your self. jaaaauuuuhhhhhh lebih baik dibenci krna menjadi diri sendiri daripda disyang tapi semuanya krna dibuat2..
kalau saya sih, saya sadar saya banyak kekurangan, terlalu manja, terlalu kyak anak2, kalah2 anak TK, but hey it's the real Aini Auliana Amar. saya tdk akan bersikap sok dewasa hanya krna saya sdh mahasiswa. justru, karna saya mahasiswa saya akan tampil apa adanya, be my self not others..
menurut saya yah, mahasiswa itu kualitas berfikir, biar kayak anak2, biar manja tapi saat diajak diskusi atau memecahkan msalah otak bisa di pake' dong, dan mahasiswa itu bukan hanya bicara dooooonnggg, buktikan dengan kualitas pengetahuan utamanya dibidang ilmu yang digeluti..
oh iya, menurutku satu lagi yang umum terjadi, klo' ada kekurangan atau kesalahan yang dilakukan tdk usah ditutupi dengan berkoar tdk jelas, menyalahkan si A lah, si B lah, jdikan bahan instropeksi diri dong, dan bersikap gentle lah dengan mengakui penyebab kekurangan atau kesalahan itu..
contohnya, diantara saya, Yunifa, Ai, dn Tyha, saya akui nilaiku yang paling rendah semester ini, apalgi di mata kuliah yang orang bilang ajang berburu nilai A, hanya saya sndiri yang dpat B, yang lainnya A, sy akui krna mmg saya mals masuk, karna mmg ada tugas yang tdk saya kmpul, dan saya akui teman2ku 3 orang itu jauh lebih rajin dri pda saya, jadi semester depan itu harus jd revolusi baru buat saya, kadar kemalsan harus di kurangi. jangan krna nilai sendiri jelek, teman2 bagus, lantas tdk mau mengakui kekurangan sndiri dn tdk mau mengakui kelebihan orang lain, apalgi klo' smpe dosen yang disalahkan, yah itu sekedar contooooh yaaahhhh..
hidup itu harus banyak bersosialisasi juga, tdk usah sok2 krna saya "begini" saya tdk suka dia krna dia itu "begitu", sdh tau kah kelemahan sendiri juga smpe'2 judge orang seperti itu, diumbar2 ke orang lain lagi, dngan bangganya cerita klo' dia tdk suka itu orang krna dia "begini begitu", yaaahh sikap2 seperti manusiawi sih, saya akui kadang saya juga sperti itu, tapi pelan2 kurangi lah, klo' sama orang yang pantas atau sahabat sih tdk apa2 tp klo' diumbar2 ke smua orang, justru anda yang akan mendapatkan image jelek..
yang paling penting menurutku setiap orang itu harus punya prinsip utk mempertahankan Nilainya sebagai seorang manusia. sedekat apapun kita sama seseorang, entah itu teman, sahabat, saudara, keluarga, bahkan orang tua, kita harus punya prinsip yang harus kita pegang. gunanya prinsip itu yah mempertahankan Nilai anda sebagai seorang manusia. tapi kalau misalnya sahabat, atau siapa saja yang sdh mencoba mengorek hal yang sdh lama anda pegang sebagai prinsip cba tegur saja dulu jangan langsung marah tapi klo' msih dibkin yah apa bleh buat, se-lemah2nya orang, pasti dia punya jiwa "keras" klo' mmang dia orangnya punya prinsip. jadi, sedekat apapun sama seseorang prinsip itu harus jadi benteng yang kokoh. sahabat itu harusnya menjadi orang luar rumah yang paling tau prinsip kita, seharusnya kalau memang sahabat yang baik bukan malah dia yang sengaja bilang "ini-itulah" yang mengganggu hal yang sdh kita jaga, tegurlah klo' sdh bgitu, tapi klo' msih begitu atau msih diulang, wooowwww status sebagai "sahabat yang baik" dipertanyakan beribu2 persen yaaahhhh, bercanda ataupun tdk ham yang menyangkut masalah prinsip adalah hal yang paling sensitif, kenapa? krna hal yang menyangkut prinsip itu yang dijaga demi Nilai kemanusiaan seseorang, jadi walaupun seorang sahabat wajarlah dia marah ataupun tdk suka jika hal mengenai prinsip sdh dilwati batasnya, apalgi klo' sdh prnah ditegur, lbih parahnya lagi klo' sahabatnya sebenarnya sdh tau klo' dri awal dia sdh menjaga hal itu sehingga berbuat sesuatu yang mmg dia anggap demi mempertahankan prinsipnya. masalah marah, tdk suka, ataupun tersinggung demi mempertahankan prinsip itu sdh tdk ada menyangkut sikap manja, ke-kanak2an yaahh, menurutku sedewasa apapun dia tp dia tdk bisa prtahankan prinsip yang dia pegang hanya krna sahabatlah, krna teman dekatlah, atau krna apapun justru dia jaaauuuhhhh lebih anak2 dri pdha orang yang mmg nyata2 ke-kenak2an tp memegang teguh prinsip hidupnya.
satu lagi, klo' ada yang tidak suka ataupun marah sama kita, menurutku tddk usah berkoar2 lah, utk apa? utk menutupi keslahan, atau untuk mengumumkan keseluruh dunia klo' anda benar. woooww sekali yah, harusnya itu jadikan bahan introspeksi diri. daannn yang paling saya sering jumpai adalah orang2 yang tdk bisa pegang omongannya sendiri, artinya apa? dia jilat ludah sendri, yang harus kita ingat bahwa hati2 saja ngomong krna klo' misalnya anda jilat ludah sndri, orang lain tdk akan ngomong terang2an bahwa kata2 anda sdh tdk bisa dipercaya tp dia akan smpan dalam hati dan itu menjatuhkan Nilai anda dimatanya. intinya hati2 saja bersikap yaaahhh, bahagia sederhana dengan atau tanpa anda,so be careful:))
uraian di ats hanya pendapat saya sih, semua orang bebas berpendapat kan, dan itu terinspirasi dri dinamika2 kehidupan yang banyak saya lihat, klo' ada yang tersinggung yaahh maaf, tetap instrospeksi diri yaaahhh knpa bisa tersinggung, klo' ada yg tdk suka juga maaf krna di dunia ini bukan hanya anda manusia, dan yang sependapat terima kasih banyak :))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar